Demi Sosialisasi Relawan Demokrasi Menembus Kabut Tebal
Demi Sosialisasi Relawan Demokrasi Menembus Kabut Tebal - Relawan Demokrasi berbasis pemilih muda melakukan Sosialisasi dengam menitik beratkan pengenalan surat suara, Simulasi pencoblosan yang sah dan melipat surat suara di Desa Surengede Kecamatan Kejajar, dihadiri oleh 25 orang pemuda yang 12 diantaranya adalah petugas TPS dan 1 petugas PPS setempat.
Pewarta Anji
Menurutnya Sosialisasi seperti ini sangat penting karena kebanyakan masyarakat sangat awam terhadap cara melipat dan mencoblos surat suara. "Kami sebagai petugas PPS saja agak kesulitan untuk mengingat cara melipat surat suara, coba bayangkan untuk orang awam khususnya orang tua mereka akan lebih kesulitan lagi," imbuh Arif.
Relawan Demokrasi Ari YP., yang akrap disapa mas Coy mengatakan bahwa sosialisasi yang dia lakukan masih kurang maksimal di Desa Surengede, "Kita hanya bisa mensosialisasikan kepada 25 pemuda yang kebetulan 12 diantaranya petugas TPS dan 1 petugas PPS setempat, tetapi kita berharap dari 25 orang yang hadir bisa mensosialisasikan kepada seluruh warga Surengede yang sudah memiliki hak pilih," ungkap mas Coy.
Selain kendala mengingat cara melipat dan mencoblos surat suara, mas Coy juga menambahkan bahwa medan yang berat di pelosok desa serta cuaca yang kurang besahabat juga akan menjadi tantangan tersendiri bagi relawan demokrasi dalam besosialisasi.
Pewarta Anji
Demi Sosialisasi Relawan Demokrasi Menembus Kabut Tebal
Sosialisasi pemilu 2019 yang akan diadakan pada, hari Rabu 17 April 2019 nanti menyisakan banyak kendala karena materi sampai hari ini, Sabtu 09Februari 2019 belum tersampaikan kepada petugas TPS maupun PPS. "Saya berterima kasih sekali karena ada Relawan Demokrasi yang bersedia untuk datang dan menjelaskan cara melipat dan mencoblos surat suara yang benar serta sah, " ujar Arif yang juga seorang petugas PPS.Menurutnya Sosialisasi seperti ini sangat penting karena kebanyakan masyarakat sangat awam terhadap cara melipat dan mencoblos surat suara. "Kami sebagai petugas PPS saja agak kesulitan untuk mengingat cara melipat surat suara, coba bayangkan untuk orang awam khususnya orang tua mereka akan lebih kesulitan lagi," imbuh Arif.
Relawan Demokrasi Ari YP., yang akrap disapa mas Coy mengatakan bahwa sosialisasi yang dia lakukan masih kurang maksimal di Desa Surengede, "Kita hanya bisa mensosialisasikan kepada 25 pemuda yang kebetulan 12 diantaranya petugas TPS dan 1 petugas PPS setempat, tetapi kita berharap dari 25 orang yang hadir bisa mensosialisasikan kepada seluruh warga Surengede yang sudah memiliki hak pilih," ungkap mas Coy.
Selain kendala mengingat cara melipat dan mencoblos surat suara, mas Coy juga menambahkan bahwa medan yang berat di pelosok desa serta cuaca yang kurang besahabat juga akan menjadi tantangan tersendiri bagi relawan demokrasi dalam besosialisasi.
Tidak ada komentar