Pengunjung Pasar Kumandang Deklarasikan Ikut Awasi Pemilu

Pengunjung Pasar Kumandang Deklarasikan Ikut Awasi Pemilu - Bawaslu Wonosobo mengajak pengunjung Pasar Kumandang untuk ikut tolak politik uang, didukung berbagai komunitas yang diantaranya Sanggar Tari Satria, Wonosobo Rock Community (WRC), Wonosobo Reggae Bersatu (WRB), pedagang dan pengunjung pasar wisata tersebut. Ratusan warga yang ada disana terlibat untuk mendeklarasikan dan menandatangani komitmen ciptakan Pemilu Bersih Adil serta Bermartabat,  Minggu (3/3) Dusun Bongkotan, Desa Bojasari , Kecamatan Kretek.

Pengunjung Pasar Kumandang Deklarasikan Ikut Awasi Pemilu

Wonosobo - Ratusan pengunjung yang sudah mulai memadati pasar wisata sejak sekitar pukul 07.00 WIB  mulai membubuhkan tanda tangan tolak politik uang dalam bentangan kain yang telah disiapkan oleh Bawaslu di panggung sebelah timur. Sementara itu, kelompok musik WRC, WRB serta belasan penari dari Sanggar Satria Wonosobo secara bergantian mementaskan kreasinya disertai ajakan kepada warga untuk terlibat dalam pengawasan Pemilu 2019.

Ketua Bawaslu Wonosobo Sumali Ibnu Chamid mengatakan kegiatan sosialisasi ini dikemas dengan pendekatan budaya dan melibatkan berbagai komunitas. Ia berharap acara bisa lebih berdampak karena berbagai komunitas merasa akan memiliki rasa tanggung jawab yang sama untuk mendukung pengawasan Pemilu. "Hari ini Bawaslu Wonosobo di Pasar Kumandang, dengan menggandeng beberapa komunitas mengajak warga untuk bersama-sama menggugah kesadaran tolak politik uang," kata Sumali Ibnu Chamid disela kegiatan, ia berharap dengan kegiatan semacam ini informasi tentang pengawasan pemilu meluas dan  menjangkau jangkau desa desa.

Fahmi Hidayat,  Ketua WRC mengatakan pihaknya mengapreasiasi model sosialisasi yang dilakukan Bawaslu dengan pendekatan seni budaya. "Dengan pendekatan seni budaya semoga semua kalangan bisa menangkap pesan yang disampaikan," ujarnya, ia juga mengaku senang kelompok dapat dilibatkan dalam sosialisasi pengawasan pemilu ini.

Sumali Ibnu Chamid didampingi empat komisioner lain , Eko Fifin Haryanti, Nasir Salasa , Annas dan Danil Arviyan membacakan teks deklarasi yang berisi tiga poin, di antaranya komitmen warga ikut terlibat dalam menciptakan Pemilu 2019 berlangsung bersih, Adil dan Bermartabat, Memberantas berita hoax melawan politisasi SARA, kemudian masyarakat pemilih berkomitmen tolak politik uang. Teks deklarasi yang dibacakan oleh Ketua Bawaslu Wonosobo sekitar pukul 10.00 WIB itu diikuti oleh ratusan warga yang hadir di Pasar Kumandang