Breaking News

Sepuluh Jam Lebih, Pemuda Asal Kudus yang Hanyut Belum Ditemukan

KUDUS - Sudah lebih dari sepuluh jam tim SAR gabungan, relawan BPBD dan warga setempat kini masih mencari keberadaan seorang pemuda yang terseret arus. Bahkan petugas mencarinya hingga Sungai Juwana 2 dengan perahu karet.

Tim SAR gabungan berserta relawan BPBD Kudus menyusuri sungai mencari korban

Sepuluh Jam Lebih, Pemuda Asal Kudus yang Hanyut Belum Ditemukan

Diketahui korban bernama Taufiq Handi (17) warga RT 4/RW 2 Desa Tenggeles, Kecamatan Mejobo, Kudus, Jawa Tengah, hanyut ketika tengah mencari ikan bersama lima orang temannya di Jembatan 7Tujuh Sungai Piji turut Desa Kesambi, Selasa (8/12/2020) dini hari.

Dari pantauan satumenitnews di lapangan, hingga pukul 11.00 WIB petugas gabungan masih berjibaku menyisir dari jembatan Tujuh sungai Piji hingga sungai Juwana 2. 

Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsaiagaan BPBD Kudus Wiyoto mengatakan sampai saat ini belum ada tanda - tanda keberadaan korban. 

Menurutnya, korban dimungkinkan terbawa arus hingga sungai Juwana 2 (sungai Jeratun). 

"Makanya kami sebar hingga sungai Juwana 2 (sungai Jeratun), untuk mengantisipasi jika korban terseret arus hingga hilir," katanya saat ditemui dilokasi kejadian, Selasa (8/12/2020)

Hujan yang sangat deras dari semalam, lanjut Wiyoto, mengakibatkan arus sungai cukup deras. Kemungkinan korban tersangkut di dasar sungai sangat kecil.

"Kemungkinan terbawa arus, dari jam 02.00 WIB hingga sekarang belum ketemu, pencarian saat ini sudah sejauh 3 kilometer," tandasnya.

Sementara menurut Kepala Desa Kesambi Mokhamad Masri mengatakan sebelumnya korban dan teman-temannya sudah ditegur olehnya.

"Pukul 01.00 WIB saya patroli dengan Satpol PP, muter- muter terkait dengan siaga banjir. Kebetulan di RT 4 ada tanggul yang bocor, kita atasi. Disitu kita melihat ada gerombolan anak-anak hendak mencari ikan," jelasnya.

Kemudian, anak-anak tersebut menuju arah jembatan Tujuh sungai Piji. Setelah itu pihaknya sudah tidak melihat. Dan pukul 02.00 mendapatkan laporan dari salah satu anak tersebut, jika temannya hanyut ke sungai.

"Pukul 02.00 WIB saya mendapatkan laporan dari temannya datang ke rumah. Laporan jika ada warga Badong RT 4 RW 2 kecemplung (hanyut) di sungai," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang pemuda terseret arus Sungai Piji, Desa Kesambi, Kecamatan Mejobo, Kudus, Selasa (8/12/2020) dini hari.

Baca juga : pemuda-asal-kudus-hanyut-terseret-arus

Korban yang diketahui bernama Taufiq Handi warga Desa Tenggeles, Kecamatan Mejobo, Kudus ersebut hanyut ketika tengah mencari ikan bersama lima orang temannya di Jembatan 7 Sungai Piji. (yk/e2)

Tidak ada komentar

Terbaru

 Pemerintah Kabupaten Wonosobo mengaku telah memperkenalkan program penataan dan penguatan Kawasan 5 Dieng Baru kepada Kemenparekraf beberap...