Breaking News

Elektabilitas Afif-Albar 76,5 Persen, Kotak Kosong 5,7 Persen

WONOSOBO - Survei Elektabilitas yang dilakukan Pandawa Research Jakarta untuk Pilkada Wonosobo 2020 menghasilkan angka 76,5 persen untuk Paslon Afif-Albar, sedangkan 5,7 persen untuk kolom kosong, Senin (23/11).

Elektabilitas Afif-Albar 76,5 Persen, Kotak Kosong 5,7 Persen

Elektabilitas Afif-Albar 76,5 Persen, Kotak Kosong 5,7 Persen

satumenitnews.com Heru Kurniawan Nurdiansyah, Koordinator Pandawa Research Jakarta mengungkapkan, hasil survei yang disampaikannya merupakan kegiatan dari tanggal 29 Oktober hingga tanggal 5 November 2020 di 15 Kecamatan yang ada di Wonosobo, metode yang dipakai adalah multi stage random sampling. 

"Yang kita sampaikan adalah hasil survei hingga tanggal 5 November, dengan tingkat validasi 95 persen. Metode yang kami gunakan adalah multi stage random sampling dengan 440 responden menjawab kuisioner," beber Heru.

Sebelumnya tim survei Pandawa memberikan laporan capaian 72,5 persen untuk untuk elektabilitas paslon Afif-Albar sebelum ditetapkan sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Wonosobo oleh KPU. Sedangkan kolom kosong mencapai 9,5 persen. Dengan berjalannya waktu terlihat elektabilitas Paslon Afif-Albar naik menjadi 76,5 persen hingga 5 Oktober 2020.

"Survei tingkat popularitas paslon Afif-Albar juga cenderung naik, sebelumnya angka popularitas hanya 58,5 persen kini naik menjadi 69,3 persen," jelas Heru lagi.

Sementara itu Cabup Afif Nurhidayat dan seluruh pimpinan partai pengusung paslon Afif-Albar yang hadir malam itu menanggapi dengan antusias hasil survei tersebut, namun Afif mengingatkan agar tim tidak boleh terhanyut dengan hasil yang disampaikan.

"Masih jauh untuk bersantai, harus kita tingkatkan lagi. Angka popularitas juga masih lebih sedikit dibanding elektabilitas, warga milenial juga baru sedikit yang kita sentuh," ujarnya. 

Afif terlihat tersipu saat digoda rekan-rekannya karena dari hasil survei diketahui tingkat kepopulerannya sekitar 68 persen orang diatas umur 50 tahun dan di kalangan ibu ibu yang mencapai sekitar 67 persen.

Afif juga minta kepada wartawan yang hadir untuk menuliskan pesannya agar warga tidak perlu takut datang ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya meski sedang berlangsung wabah pandemi Covid-19,  karena proses pemilihan nantinya menerapkan protokol kesehatan yang ketat. 

"Warga juga harus tetap patuhi protokol kesehatan agar pelaksanaan Pilkada 2020 ini dapat dijamin aman dan sehat," pungkasnya. (Manjie/e2)

Tidak ada komentar

Terbaru

 Pemerintah Kabupaten Wonosobo mengaku telah memperkenalkan program penataan dan penguatan Kawasan 5 Dieng Baru kepada Kemenparekraf beberap...