WONOSOBO - Warga Desa Sumberwulan, Kecamatan Selomerto, Kabupaten Wonosobo Jawa, terima Sertifikat dari program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap ( PTSL) Balai Desa setempat. Tak kurang dari 500 sertifikat yang diserahkan terimakan kepada warga oleh panitia pelaksana yang didampingi oleh Kades, Senin (09/11).
500 Warga Desa Sumberwulan Terima Sertikat Program PTSL
satumenitnews.com - Kades Sumberwulan, Sujoko mengatakan program PTSL yang dilaksanakan telah selesai 80%. Prosentase ini diambil dari jumlah yang telah mendaftar beberapa waktu lalu. Untuk sisa 20% lainnya masih belum selesai diproses oleh BPN."Mudah-mudahan sertifikat yang sudah diterima bisa bermanfaat bagi warga, sedangkan yang belum menerima harap bersabar karena sedang dalam proses di BPN," ujar Joko.
Hal yang menarik dari program PTSL di Desa Sumberwulan adalah antusiasme warga yang rela bergotong royong dalam menanggung biaya pembuatan sertifikat secara subsidisilang. Menurut Joko, tidak semua warganya mampu membayar biaaya administrasi yang dibebankan dalam program tersebut, bahkan ada beberapa warga yang dibebaskan dari biaya administrasi karena di pandang kurang mampu.
"Salut pada warga desa kami karena mau bergotong royong membantu yang kurang mampu, bahkan ada yang dibebaskan dari biaya. Besaran yang membayar bervariasi, ada yang membayar seratus ribu hingga dua ratus ribu. Sedangkan yang merasa mampu memberikan empat ratus hingga limaratus ribu untuk membantu yanbg kurang mampu," beber Joko.
Kuat, salah satu penerima program PTSL Desa Sumberwulan merasa terbantu dengan adanya program tersebut. Kuat mengatakan meski prosesnya cukup lama, dari proses pendaftaran, ukur tanah hingga sertifikat diterima ia mengaku senang.
"Alhamdullilah sudah punya sertifikat, semoga bisa bermanfaat bagi keluarga kami. Terima kasih untuk panitia dan petugas BPN yang telah melaksanakan tugas dengan baik. Semoga jerih payah dibalas oleh Allah SWT" ucapnya.
Sementara itu Ketua panitia PTSL Desa Sumberwuan, Boidi merasa lega dengan telah diserah terimanya sertifikat kepada warga yang terdaftar meski beberapa warga ada yang belum selesai proses pembuatan sertifikatnya, "Alhamdulillah semua berjalan lancar dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, meski masih ada sekitar 20% yang masih proses dan belum bisa kami serahkan. Tetapi tinggal menunggu sebentar lagi, cuma masalah teknis saja," jelasnya. (Kontribusi Faut/E1).
Tidak ada komentar