Breaking News

Sapamaba UMK Secara Virtual

satumenitnews.com- Masa Pengenalan Akademik Mahasiswa Baru (Sapamaba) Universitas Muria Kudus (UMK) tahun ini menjadi berbeda dari sebelumnya karena adanya pandemi Covid-19, sekitar 2.400 mahasiswa baru UMK akhirnya mengikuti Sapamaba secara virtual mulai Senin hingga Rabu (14-16/9).

Mahasiswa baru UMK mengikuti Sapamaba secara daring yang digelar Senin-Rabu (14-16/9/2020)


Sapamaba UMK Secara Virtual

KUDUS – Rektor UMK Dr. Suparnyo mengatakan, dalam pelaksanaan Sapamaba kali ini memang berbeda, karena pandemi. Maka dilakukan penyesuaian agar kegiatan Sapamaba tetap terlaksanakan walaupun masih kondisi pandemi seperti saat ini.

”Kemarin wisuda kita adakan drive thrue, untuk sapamaba kita laksanakan secara daring,” katanya kemarin.

Pelaksanaan Sapamaba dilakukan selama tiga hari, dari 14 – 16 September 2020. Hari pertama berisi tentang akademik, mulai dari visi misi UMK, penjelasan akademik dan program merdeka belajar, pengenalan fakultas dan prodi, pelayanan sistem IT hingga kegiatan akademik dan non akademik pada skala internasional.

Untuk hari kedua, lebih kepada pembekalan kepada mahasiswa terkait kebencanaan atau mitigasi bencana, belanegara dan gerakan anti radikal, penanggulangan narkoba. Terakhir terkait dengan pendidikan anti korupsi.

Hari ketiga nantinya mahasiswa akan dikenalkan tentang organisasi kampus, baik badan eksekutif mahasiswa (BEM) hingga unit kegiatan mahasiswa (UKM). Kegiatan lomba, kompetisi dan beasiswa juga bisa diakses oleh mahasiswa.

”Dari sana mahasiswa bisa memilih kegiatan sesuai bakat atau keinginannya selama menjadi mahasiswa,” terangnya.

Rektor UMK Dr Suparnyo menambahkan, mahasiswa harus sudah mempersiapkan diri sejak awal, harus memiliki target atau cita-cita apa yang akan hendak diraih. 

”Harus di siapkan sedari awal, ingin jadi bupati, menteri, pengusaha atau bahkan presiden, harus disiapkan sejak awal,” ujarnya.

Dirinya juga berharap agar mahasiswa bisa lulus tepat waktu, jangan sampai molor terlalu lama. Karena orang tua juga bangga ketika melihat anaknya bisa lulus tepat waktu. 

”Kesempatan menjadi mahasiswa adalah kesempatan yang berharga, jadi manfaatkan dengan baik,” imbuhnya. (red)

Tidak ada komentar

Terbaru

 Pemerintah Kabupaten Wonosobo mengaku telah memperkenalkan program penataan dan penguatan Kawasan 5 Dieng Baru kepada Kemenparekraf beberap...