Breaking News

Komunitas WCD Bersihkan Kawasan Rejenu

satumenitnews.comBerbagai komunitas yang ada di Kabupaten Kudus mengikuti gerakan World Cleanup Day (WCD) pada Sabtu, (19/9). Kegiatan bersih-bersih lingkungan yang dilakukan serentak seluruh dunia ini, memilih lokasi di Rejenu yang ada di Desa Japan, Kudus, Jawa Tengah. Pemilihan  Rejenu sebagai lokasi kegiatan bukan tanpa alasan, diharapkan lokasi tersebut bisa menjadi contoh dalam hal kebersihan area wisata.

Komunitas WCD Bersihkan Kawasan Rejenu
Kepala desa Japan bersama Komunitas membersihkan tempat wisata Rejenu (foto:YK)

Komunitas WCD Bersihkan Kawasan Rejenu

KUDUS- Komunitas yang tergabung  ini memilih  Sebab masih adanya pandemi Covid-19, relawalan yang ikut acara ini harus daftar, wajib memakai masker, dan juga harus menerapkan protokol kesehatan.

Adam ketua Komunitas WCD, mengatakan bahwa WCD kali ini diikuti oleh berbagai komunitas antara lain komunitas dari  Kresek, MRI, MTMA, dan Satgas Japan. WCD dilakukan secara serentak, seluruh dunia pada Sabtu kemarin. 

"Kegiatan ini intinya adalah bersih-bersih sendiri, tempat-tempat yang banyak spot-spot sampah menjadi sasaran kegiatan WCD,"  ujarnya saat ditemui di Rejenu lokasi kegiatan, Sabtu (19/9).

Pihaknya mengatakan, pemilihan Rejenu sebagai lokasi kegiatan dikarenakan lokasi tersebut belum terjamah oleh komunitas lain ataupun dinas yang melakukan kegiatan serupa.

"Kita sudah menggandeng dinas terkait, tapi pihak dinas sudah ada kegiatan sendiri, jadi kita putuskan melakukan kegiatan di sini secara mandiri," jelas dia.

Adam berharap, WCD ini tidak berakhir di hari ini saja, pembersihan sampah di Rejenu bisa dilakukan 2 bulan sekali atau 3 bulan sekali.

"Kita juga ingin wisata Rejenu jadi percontohan untuk kebersihannya. Jika di Rejenu selesai kita akan merambat ke wisata lain, seperti Air Terjun Montel," paparnya.

Ditempat yang sama, Kepala Desa Japan Sigit Tri Harso menambahkan, pemberitahuan dari komunitas  WCD sudah ia terima beberapa waktu yang lalu, isinya tentang bersih-bersih sampah yang ada di area wisata Rejenu dan Air Terjun Montel.

Pihaknya mengaku sangat mendukung acara ini, apalagi tempat yang dipilih merupakann area wisata. Jika tempat wisata bersih, pengunjung akan merasa nyaman. 

"Saya berharap, ini bisa berkelanjutan, ini bisa menyadarkan masyarakat di desa Japan sendiri, kemudian masyarakat sekitar dan semuanya bisa juga menjaga kebersihan," ungkapnya. (YK)

Tidak ada komentar

Terbaru

 Pemerintah Kabupaten Wonosobo mengaku telah memperkenalkan program penataan dan penguatan Kawasan 5 Dieng Baru kepada Kemenparekraf beberap...