Lelang Kendaraan Dinas Kudus Tembus Rp 326 Juta
satumenitnews.com - Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) selesai melaksanakan lelang kendaraan dinas melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Semarang, Selasa (30/1). Lima paket kendaraan yang dilelang itu laku terjual dan menghasilnya pendapatan hingga Rp 326 juta.
‘’Lebih besar tiga kali lipat dari nilai limit yang ditentukan,’’ kata Eko, Rabu (1/7) kemarin.
Adapun jumlah peserta lelang, Eko menjelaskan, berdasarkan risalah yang diterima dari KPKNL, total ada 101 peserta yang mengikuti lelang kendaaran dinas milik Pemkab Kudus. Sedang pemenang lelang ada lima peserta, yaitu dua peserta dari Kudus dan masing-masing satu peserta dari Magelang, Grobogan dan Surabaya, Jawa Timur.
Sambung Eko, lima peserta pemenang lelang itu adalah Noor Alifi warga Kecamatan Dawe selaku pemenang lelang paket 1 toyota kijang dengan penawaran Rp 28,100 juta, Noor Kuslan Slamet pemenang paket II yang berisi tujuh mobil dinas berbagai merek dengan penawaran Rp 161,335 juta.
‘’Kemudian Yulianto warga Kabupaten Magelang, pemenang paket III yaitu 19 unit kendaraan Honda MCB Win100 dengan penawaran sebesar Rp 85,457 juta,’’ jelasnya.
Pemenang berikutnya, lanjut Eko, adalah Didik Wuryanto warga Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan pemenang lelang paket nomor IV (11 kendaraan dinas Yamaha) dengan penawaran Rp 37,199 juta. Sedang untuk pemenang lelang paket nomor V (11 kendaraan dinas Suzuki) yaitu Andi Darma warga Surabaya, Jawa Timur dengan penawaran Rp 14,890 juta.
‘’Tahap selanjutnya, kami akan segera membuat berita acara untuk pengambilan barang yang dilelang itu,’’ tandasnya.
Dia berharap, pemenang lelang segera melunasi sisa pembayaran hasil lelang sebelum 7 Juli 2020 mendatang. Jika sampai batas waktu yang ditentukan belum ada kejelasan, uang jaminan yang sudah diberikan akan dimasukkan ke kas daerah.
‘’Barangnya nanti akan dilakukan kelang kembali,’’ ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Pemkab Kudus segera melelang aset kendaraan dinas roda dua sebanyak 41 unit dan 8 unit roda empat melalui BPPKAD. Kendaraan dinas itu dilelang karena dianggap sudah tidak produktif dan dalam kondisi rusak. Penjualan kendaraan plat merah itu terbagi menjadi lima paket dengan nilai limit sebesar Rp 101,42 juta.
Kepala BPPKAD Kudus, Eko Djumartono mengatakan, kendaraan yang akan dilelang total ada 49 unit, baik roda dua dan roda empat. Proses lelang akan dilakukan di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Semarang pada Selasa (30/6) dimulai pukul 08.00 sampai 10.00 secara tertutup.
‘’Prosesnya akan dilakukan secara tertutup,’’ ungkap Eko saat ditemui di kantornya baru-baru ini. (red)
![]() |
Kendaraan dinas yang telah dilelang BPPKAD Kudus pada lusa kemarin di KPKNL Semarang. |
Lelang Kendaraan Dinas Kudus Tembus Rp 326 Juta
KUDUS - Kepala BPPKAD Kudus, Eko Djumartono mengatakan, lelang yang dilaksanakan tahun ini cukup menggembirakan, sebab pendapatan yang diterima lebih besar yakni Rp 326 juta dari total nilai limit kelima paket yang dilelang yakni Rp 101,42 juta.‘’Lebih besar tiga kali lipat dari nilai limit yang ditentukan,’’ kata Eko, Rabu (1/7) kemarin.
Adapun jumlah peserta lelang, Eko menjelaskan, berdasarkan risalah yang diterima dari KPKNL, total ada 101 peserta yang mengikuti lelang kendaaran dinas milik Pemkab Kudus. Sedang pemenang lelang ada lima peserta, yaitu dua peserta dari Kudus dan masing-masing satu peserta dari Magelang, Grobogan dan Surabaya, Jawa Timur.
Sambung Eko, lima peserta pemenang lelang itu adalah Noor Alifi warga Kecamatan Dawe selaku pemenang lelang paket 1 toyota kijang dengan penawaran Rp 28,100 juta, Noor Kuslan Slamet pemenang paket II yang berisi tujuh mobil dinas berbagai merek dengan penawaran Rp 161,335 juta.
‘’Kemudian Yulianto warga Kabupaten Magelang, pemenang paket III yaitu 19 unit kendaraan Honda MCB Win100 dengan penawaran sebesar Rp 85,457 juta,’’ jelasnya.
Pemenang berikutnya, lanjut Eko, adalah Didik Wuryanto warga Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan pemenang lelang paket nomor IV (11 kendaraan dinas Yamaha) dengan penawaran Rp 37,199 juta. Sedang untuk pemenang lelang paket nomor V (11 kendaraan dinas Suzuki) yaitu Andi Darma warga Surabaya, Jawa Timur dengan penawaran Rp 14,890 juta.
‘’Tahap selanjutnya, kami akan segera membuat berita acara untuk pengambilan barang yang dilelang itu,’’ tandasnya.
Dia berharap, pemenang lelang segera melunasi sisa pembayaran hasil lelang sebelum 7 Juli 2020 mendatang. Jika sampai batas waktu yang ditentukan belum ada kejelasan, uang jaminan yang sudah diberikan akan dimasukkan ke kas daerah.
‘’Barangnya nanti akan dilakukan kelang kembali,’’ ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Pemkab Kudus segera melelang aset kendaraan dinas roda dua sebanyak 41 unit dan 8 unit roda empat melalui BPPKAD. Kendaraan dinas itu dilelang karena dianggap sudah tidak produktif dan dalam kondisi rusak. Penjualan kendaraan plat merah itu terbagi menjadi lima paket dengan nilai limit sebesar Rp 101,42 juta.
Kepala BPPKAD Kudus, Eko Djumartono mengatakan, kendaraan yang akan dilelang total ada 49 unit, baik roda dua dan roda empat. Proses lelang akan dilakukan di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Semarang pada Selasa (30/6) dimulai pukul 08.00 sampai 10.00 secara tertutup.
‘’Prosesnya akan dilakukan secara tertutup,’’ ungkap Eko saat ditemui di kantornya baru-baru ini. (red)
Tidak ada komentar