Setelah Saber Pungli Kini Saber Premanisme
Wonosobo,- Mulai tanggal 20 Juli hingga 18 Agustus 2018, Polres Wonosobo menggelar Operasi Kepolisian dengan sandi Operasi Bina Kusuma Candi 2018. Dalam operasi kepolisian yang digelar selama sebulan penuh tersebut, Polres Wonosobo menargetkan tercapainya situasi yang aman dan bebas dari kejahatan jalanan maupun tindakan premanisme, guna menciptakan situasi yang aman sekaligus pemberantasan kejahatan jalanan dan premanisme.
Melalui Kepala Bagian Operasi yang juga Kepala Perencanaan dan Pengendalian Operasi, Kompol Sutomo, Kapolres Wonosobo, AKBP Abdul Waras, S.I.K. mengungkapkan sasaran operasi ini adalah segala aktivitas kejahatan jalanan dan premanisme. “Termasuk didalamnya pemalakan, penjambretan, pencurian dengan kekerasan, dan tindakan lain yang bertentangan dengan undang-undang,” katanya. “Tujuan utamanya adalah memastikan situasi Wonosobo agar tetap aman dan damai pasca Pilgub 2018 dan jelang Pileg serta Pilpres 2019,” lanjut Kompol Sutomo.
Pelaksanaan operasi kepolisian ini sendiri diawali dengan kegiatan Latihan Pra Operasi yang digelar di Mapolres Wonosobo, Jumat (20/7) siang. “Tujuan Latihan Pra Operasi ini adalah untuk menyamakan persepsi petugas yang melaksanakan kegiatan di lapangan agar tidak terjadi hal-hal yang kontra produktif di tengah masyarakat,” jelas Kabagops. “Sifat operasi ini adalah terbuka dengan mengedepankan fungsi pembinaan dan penyuluhan namun dengan tetap melakukan penegakan hukum yang tegas dan terukur,” terangnya.
“Untuk pelaksanaan tugasnya sendiri, selain mengedepankan peran Polwan dan Satbinmas untuk melakukan penyuluhan, kami sudah menyiapkan tim Hanoman Hero guna menindak tegas setiap pelanggaran hukum yang terjadi, utamanya yang berkaitan dengan target operasi ini,” pungkas Kompol Sutomo.
Editor. Cici
Tidak ada komentar