35 Perangkat Desa Dilatih Tata Kelola Arsip

Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Wonosobo mengundang 35 perangkat desa dari 15 wilayah untuk mengikuti bimbingan teknis kearsipan pada Rabu (4/7). Kepala Dinas Arpusda, Eko Yuwono, mengungkapkan keprihatinan atas kondisi tata kelola arsip di desa, karena selama ini cukup banyak kasus yang muncul akibat kelalaian terhadap pengarsipan dokumen-dokumen penting di lingkup pemerintahan desa. Pengelolaan dokumen penting desa masih belum terwujud ideal. Sementara seiring perkembangan jaman, kebutuhan terhadap manajemen arsip yang baik merupakan salah satu kepentingan utama bagi pemerintahan desa.

“Pelatihan yang akan dilaksanakan selama dua hari ini bertujuan agar tata kelola arsip di desa semakin baik, dan tidak memunculkan persoalan akibat kelalaian manajemen arsip,” tutur Eko. Menurut Eko, para perangkat yang diundang untuk mengikuti Bimtek sebagian besar merupakan Sekretaris Desa (Sekdes), khususnya yang belum lama ini dilantik. Dengan pelatihan tersebut, para peserta diharapkan dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dari para instruktur, serta menularkannya kepada para perangkat lain, agar nantinya mereka juga semakin sadar dengan pentingnya arsip bagi pelayanan masyarakat. Setelah pelatihan, sejumlah dokumen pemerintah desa seperti dokumen-dokumen kependudukan dan surat-surat tanah yang biasanya kurang mendapat perhatian untuk diarsipkan secara baik, diharapkan segera mendapat tempat yang layak agar tidak mudah rusak maupun hilang.

Eko juga menuturkan kepada para peserta, pihaknya menyediakan instruktur kompeten dari Dinas Arpusda Provinsi Jawa Tengah untuk memberikan materi-materi terkait pelatihan arsip. "Para instruktur selain memberikan materi teori juga akan mengajak peserta untuk berlatih secara langsung mengarsipkan dokumen-dokumen secara lebih baik dan proporsional," pungkasnya.

Editor. Cici