![]() |
Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kudus menggelar pelatihan pengolahan hasil perikanan untuk pelaku usaha dan ibu-ibu PKK |
Ibu-Ibu PKK di Kudus, Dilatih Mengolah Hasil Perikanan
satumenitnews.com - Kegiatan tersebut dibuka oleh Wakil Ketua I TP PKK Kabupaten Kudus, Mawar Hartopo di Aula Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kudus, Selasa (16/03/2021).
"Kegiatan ini bagus sekali untuk ibu-ibu dan para pelaku usaha perikanan. Sehingga bisa meningkatkan kualitas produk UKM dan meningkatkan konsumsi ikan pada keluarga," kata Wakil Ketua I TP PKK Kabupaten Kudus, Mawar Hartopo.
Oleh karena itu, lanjut Mawar, pelaku usaha atau UKM pengolah hasil perikanan semakin meningkatkan kualitas produk. Sehingga konsumen akan terus membeli dan menjadi pelanggan.
"Jangan sampai olahan ikan tapi lebih banyak tepungnya. Isi ikannya kecil. Sekali lagi, kami memberikan apresiasi pada Pak Catur (Kepala Dinas Pertanian dan Pangan) karena sudah menyelenggarakan pelatihan ini. Kalau semakin banyak ibu-ibu pandai mengolah ikan untuk konsumsi keluarga, maka stunting di Kudus akan menurun. Saya tidak ingin stagnan, tapi menurun jumlah stunting," jelasnya.
Selain itu, Mawar juga mengajak ibu-ibu untuk memaksimalkan halaman atau pekarangan di rumah masing-masing untuk menanam sayuran.
Misalnya, lanjut dia, menanam cabai atau lainnya. Sehingga anggaran belanja kebutuhan dapur berkurang. Apalagi saat ini harga cabai sedang sangat mahal.
"Kalau tidak punya pekarangan, bisa menanam di tabulampot (polybag). Jadi, anggaran untuk belanja dapur berkurang dan bisa disimpan. Sebentar lagi lebaran, bisa untuk beli baju baru atau gamis," tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kudus, Catur Sulistiyanto mengatakan, pihaknya tidak hanya melakukan pendampingan pada petani dan pelaku budidaya perikanan, namun juga memberikan pelatihan pengolahan paska panen hasil pertanian.
Lebih lanjut, dalam pelatihan ini, pihaknya tidak hanya mengajak pelaku usaha perikanan saja. Namun, ia juga turut menggandeng ibu-ibu PKK dari 10 desa.
"Karena itu Dinas Pertanian dan Pangan tidak terlepas dari (ibu-ibu) PKK. Bila di sini pengolahan hasil perikanan yang dilaksanakan melalui bidang Perikanan, maka pada Bidang Ketahanan Pangan mengadakan pelatihan pengolahan pangan berbahan lokal," jelasnya.
"Sehingga ibu-ibu bisa membuat makanan berkualitas untuk keluarga. Selain itu juga bisa untuk wirausaha," imbuh dia.(yk/e2)
Tidak ada komentar