KUDUS - Pemkab Kudus telah melaksanakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jilid 1 dan 2, terhitung mulai 11 Januari hingga 8 Februari 2021. Hasilnya, jumlah kasus Covid-19 di Kudus mengalami penurunan, dibanding sebelum diberlakukan PPKM tersebut.

Rapat koordinasi penanganan Covid-19 bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo secara virtual di Command Center Diskominfo Kudus.

PPKM di Kudus Berhasil Turunkan Kasus Covid-19

‘’Selama pemberlakukan PKM, kasus Covid-19 di Kabupaten Kudus mengalami penurunan. Meskipun kurang signifikan,’’ kata Plt Bupati Kudus, Hartopo usai rapat koordinasi penanganan Covid-19 bersama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo secara virtual di Command Center Diskominfo Kudus, baru-baru ini. satumenitnews.com

Dalam rapat, Dia juga menyampaikan bahwa Kudus telah melaksanakan vaksinasi tahap kedua untuk tenaga kesehatan. Bahkan vaksinasi Sinovac untuk para pegawai di lingkungan Pemkab Kudus, pegawai pasar dan masyarakat, diyakininya juga sudah siap.

Tidak hanya itu, Hartopo juga menyatakan siap untuk mendukung penggunaan GeNose C19 di Jawa Tengah dan Kudus. Menurutnya, alta tes Covid-19 terbaru itu, dapat mempercepat tracing dalam rangka penanganan Covid-19.

’’Kami sangat mendukung adanya GeNose. Tracing dan pendeteksian Covid-19 dapat berjalan cepat,’’ tuturnya.

Sementara Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dari kantornya merespon laporan Plt Bupati Kudus, Hartopo dan siap membantu Kabupaten Kudus terkait banjir. Pihaknya meminta, agar Dinas PUPR Kudus berkomunikasi langsung dengan Dinas PUPR provinsi Jateng, terkait desain penanganan daerah cekung.

‘’Pokoknya kalau pemkab kompak, saya yakin penanganan bencana di Kudus dapat berjalan lancar,’’ tutupnya. (red/e2)