KUDUS - Peserta Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) dari Kabupaten Kudus yang akan melaksanakan perlombaan tingkat Nasional XXVIII di Kota Padang, Sumatra Barat dilepas oleh Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kudus Dr. Hartopo dengan didampingi Asisten Pemkesra, Kabag Kesra, serta Kepala Kemenag Kudus di Pendopo Kabupaten Kudus pada Jumat (06/11).
Plt Bupati Kudus, HM Hartopo foto bersama peserta MTQ dari Kabupaten Kudus di halaman Pendapa Kabupaten Kudus.
Lepas Kafilah MTQ, Dr. Hartopo : Jangan Terbebani Harus Target Juara
satumenitnews.com Asisten Pemkesra, Agus Budi Satriyo menjelaskan bahwa Kabupaten Kudus menjadi salah satu daerah di Provinsi Jawa Tengah yang ikut menjadi peserta dalam Kegiatan MTQ yang diselenggarakan di Kota Padang.
"Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui LPTQ Prov. Jateng akan mengikuti MTQ tingkat Nasional XXVIII di Kota Padang, Sumatra Barat yang diselenggarakan mulai tanggal 12-21 November 2020. Jumlah peserta yang akan dikirim sebanyak 53 orang, diantaranya ada 7 orang serta 1 pendamping yang berasal dari Kabupaten Kudus," jelasnya.
Lebih lanjut, Agus mengatakan jika para peserta akan terlebih dahulu dikarantina di Semarang sebelum diberangkatkan menuju Kota Padang.
"Para peserta akan dikarantina dahulu mulai tanggal 9-11 November di Hotel Candi Indah Semarang. Hal ini bertujuan sekaligus untuk mempersiapkan diri para peserta mengikuti kegiatan tersebut," ujarnya.
Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kudus Dr. Hartopo menyambut baik serta memberikan doa restu bagi Kafilah MTQ yang akan mengikuti berjalanya kegiatan tersebut.
"Atas nama Pemkab Kudus dan atas nama pribadi, Kami semua merestui serta memberikan doa terbaik bagi adik-adik Kafilah MTQ yang akan berjuang mengharumkan nama Kabupaten Kudus, terus semangat dan berusaha semaksimal mungkin," ungkapnya.
Dr. Hartopo juga berpesan agar para Kafilah tidak minder saat bersaing dengan peserta lain serta tidak terbebani dengan target.
"Jangan minder, jangan jadikan beban saat perlombaan nanti. Jangan pula terbebani target harus menjadi juara, yang penting terus berusaha maksimalkan kemampuan untuk mengharumkan nama Kabupaten Kudus," pesannya.
Tak lupa, Dr. Hartopo juga mengingatkan agar selama melaksanakan MTQ di Kota Padang, para Kafilah ditekankan untuk memproteksi diri dengan selalu menerapkan protokol kesehatan.
"Bagi peserta Kafilah MTQ maupun pendamping, agar tidak mengabaikan protokol kesehatan untuk memproteksi diri agar terhindar dari covid-19, mengingat disana bertemu dengan banyak orang dari berbagai daerah yang kita pun tidak tahu riwayat kesehatanya. Selalu cuci tangan, jaga jarak, serta pakai masker setiap beraktivitas. Taati Prokes setiap saat, agar tidak menjadi klaster baru ketika kembali ke Kudus," pungkasnya. (red/e2)
"Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui LPTQ Prov. Jateng akan mengikuti MTQ tingkat Nasional XXVIII di Kota Padang, Sumatra Barat yang diselenggarakan mulai tanggal 12-21 November 2020. Jumlah peserta yang akan dikirim sebanyak 53 orang, diantaranya ada 7 orang serta 1 pendamping yang berasal dari Kabupaten Kudus," jelasnya.
Lebih lanjut, Agus mengatakan jika para peserta akan terlebih dahulu dikarantina di Semarang sebelum diberangkatkan menuju Kota Padang.
"Para peserta akan dikarantina dahulu mulai tanggal 9-11 November di Hotel Candi Indah Semarang. Hal ini bertujuan sekaligus untuk mempersiapkan diri para peserta mengikuti kegiatan tersebut," ujarnya.
Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kudus Dr. Hartopo menyambut baik serta memberikan doa restu bagi Kafilah MTQ yang akan mengikuti berjalanya kegiatan tersebut.
"Atas nama Pemkab Kudus dan atas nama pribadi, Kami semua merestui serta memberikan doa terbaik bagi adik-adik Kafilah MTQ yang akan berjuang mengharumkan nama Kabupaten Kudus, terus semangat dan berusaha semaksimal mungkin," ungkapnya.
Dr. Hartopo juga berpesan agar para Kafilah tidak minder saat bersaing dengan peserta lain serta tidak terbebani dengan target.
"Jangan minder, jangan jadikan beban saat perlombaan nanti. Jangan pula terbebani target harus menjadi juara, yang penting terus berusaha maksimalkan kemampuan untuk mengharumkan nama Kabupaten Kudus," pesannya.
Tak lupa, Dr. Hartopo juga mengingatkan agar selama melaksanakan MTQ di Kota Padang, para Kafilah ditekankan untuk memproteksi diri dengan selalu menerapkan protokol kesehatan.
"Bagi peserta Kafilah MTQ maupun pendamping, agar tidak mengabaikan protokol kesehatan untuk memproteksi diri agar terhindar dari covid-19, mengingat disana bertemu dengan banyak orang dari berbagai daerah yang kita pun tidak tahu riwayat kesehatanya. Selalu cuci tangan, jaga jarak, serta pakai masker setiap beraktivitas. Taati Prokes setiap saat, agar tidak menjadi klaster baru ketika kembali ke Kudus," pungkasnya. (red/e2)
Hello, my name is Jack Sparrow. I'm a 50 year old self-employed Pirate from the Caribbean. 
Tidak ada komentar